Rabu, 10 Agustus 2016

Guru SMKN 2 Makassar Dipukul Ortu Murid, Sekdisdik : Itu Kriminalisasi Pendidikan

SuaraSulawesi.com , Makassar -- Nasib apes dialami oleh salah seorang Guru SMKN 2 Makassar, Dasrul menjadi bulan-bulanan orangtua siswanya. Selain itu, dia juga mengungkapkan jika siswanya sendiri sempat ikut memukulnya.

"Itu orangtua siswa dan Alif ikut pukul saya sebanyak dua kali. Masing-masing satu kali di bagian hidung," kata Dasrul di Mapolsek Tamalate, Rabu (10/08/16).

Pria berusia 52 tahun itu menceritakan, dirinya dipukuli tanpa ada percakapan sebelumnya saat bertemu MA (15) dan orangtuanya.

Kapolsek Tamalate, Kompol Asiz Yunus mengatakan, kejadian ini berawal saat terjadinya kesalahanpahaman antar kedua belah pihak.

"Orangtuanya datang dengan keadaan emosi. Sehingga terjadilah penganiayaan di lingkungan SMKN 2 Makassar," kata Yunus di kantornya.

Beruntung, anggota Polsek Tamalate yang tidak jauh dari lokasi langsung mendatangi sekolah dan mengevakuasi pelaku dari siswa yang akan melakukan pemukulan.

Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Puspa mengatakan bahwa apa yang dilakukan oleh orang tua murid tersebut adalah kriminalisasi pendidikan dan harus di tindak tegas secara hukum.

"Murid tersebut harus dikeluarkan dari sekolah, dan orang tuanya harus ditindak hukum secara tegas karena ini adalah kriminalisasi pendidikan", tegas Puspa sapaan akrab Wakadis saat di konfirmasi via telepon.

(Iqbal)

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Lantas oknum guru memukul siswa nya sampai benjol dikepala, disebut apa bu sekdis?

    BalasHapus